Riset Anak Negeri - Dosen FMIPA UI Kembangkan MikoGrow, Digitalisasi Sistem Pantau Budidaya Jamur Tiram
Selain memberikan pendampingan pada
proses budidayanya, Dr. Retno dan tim melatih warga untuk melakukan hilirisasi
produk olahan jamur. Gagasan ini bermula dari dampak pandemic COVID-19 terhadap
menurunnya hasil panen jamur di Desa Bojong Koneng, Sentul.
Dr. Retno dan tim terjun langsung
membantu masyarakat di Sentul dalam melakukan pengembangan budidaya jamur tiram
(Pleurotus Ostreatus) untuk menggerakkan perekonomian masyarakat
setempat. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari program Mikoponik yang merupakan
inovasi budidaya jamur dengan pemanfaatan limbah agrikultur sebagai media
tanam.
“Saat ini MikoGrow sedang dalam tahap
pengembangan, dan akan disosialisasikan kepada masyarakat setempat. Kami berharap,
dengan menghadirkan MikoGrow, warga di Desa Bojong Koneng akan terbiasa
menggunakan aplikasi teknologi dan berdampak positif terhadap produktivitas
budidaya jamur yang dilakukan.” Ujar Dr. Retno.
Selain mendukung budidaya jamur, tim pengabdian
masyarakat (pengmas) FMIPA UI juga mengajak warga setempat untuk membuat aneka
olahan jamur yang siap konsumsi untuk menambah nilai jual. Sebagai bentuk
keberlanjutan program, Dr, Retno dan tim juga telah memperkenalkan Rumah jamur
Mikoponik. Rumah ini memiliki kapasitas tamping hingga 10.000 baglog, yang dapat
menghasilkan 2-3 kg jamur per baglog.
Tim pengmas FMIPA UI tidak menyurutkan semangat
meskipun di tengah situasi pandemic COVID-19. Program pengmas yang dijalankan
Dr. Retno dan tim memperoleh dukungan hibah dari Program Pengmas Unggulan
Perguruan Tinggi (PPMUPT) yang didanai oleh Kementerian Riset dan Teknologi – Badan
Riset dan Inovasi Nasional.
BACA JUGA : Mahasiswa ITS Memanfaatkan Kulit Mangga, Raih Emas di Korea
Jadi, bagaimana pendapatmu mengenai inovasi terbaru dari UI tersebut ? Jangan lupa tinggalkan komentar dibawah Sob ! mari berdiskusi !
“Terima kasih telah membaca artikel kami, Wassalamu’alaikum Wr.Wb.”
sumber :
www.ui.ac.id/dosen-fmipa-ui-kembangkan-mikogrow-digitalisasi-sistem-pantau-budidaya-jamur-tiram/